DUTA LOMBOK "MENGINFORMASIKAN DESTINASI WISATA DI LOMBOK" AYO WISATA KE LOMBOK AYO WISATA KE LOMBOK

Sabtu, 11 Januari 2014

Putri Kentawang Dan Petaka Di Pejanggik


Kerajaan tertua yang pernah ada di pulau Lombok menurut Babad Lombok adalah Kerajaan Laeq (kerajaan waktu  lampau). Namun, Babad tersebut terbantah oleh Babad suwung yang menyatakan bahwa, kerajaan Suwung yang dibangun oleh Raja Betara Indera merupakan kerajaan tertua yang pernah ada di Lombok. Memang, sulit untuk menyimpulkan kerajaan pertama di Lombok, karena pendapat tentang kerajaan tertua di Lombok memang sangat sulit diambil satu kesepakatan utuh. Selain karena kurang banyak referensi yang tertulis yang menjadi kendala, bukti peninggalan sejarah sejarah juga minim.
Disini saya akan mencoba merangkai sebuah tulisan yang akan menjelaskan tentang kerajaan Suwung menurut Babad Suwung. Kerajaan ini merupakan kerajaan tertua yang pernah ada di Lombok paling tidak menurut Babad Suwung. Kerajaan ini kemudian mengalami kemunduran dan digantikan oleh kerajaan Lombok (Selaparang). Tapi kemudian kerajaan Lombok ini di taklukkan oleh pemberontakan Arya Banjar Getas yang meninggalkan Selaparang dan bergabung dengan Pejanggik serta bergabung dengan ekspeisi Kerajaan Mataram Karang Asem (Bali). Arya Banjar Getas menyusun rencana dengan pihak Kerajaan Mataram Karang Asem dan  menggempur Kerajaan Selaparang. Ekspedisi militer tersebut berhasil menaklukkan Kerajaan Selaparang pada tahun 1744.
Kerajaan Pejanggik sendiri berawal dari menyepinya Deneq Mas Putra Pengendengan Segara Katon ke daerah Rambitan. Beliau didampingi oleh putranya, Deneq Mas Komala Sempopo. Dari keturunan inilah embrio raja-raja Pejanggik muncul.  Generasi kelima keturunan Deneq Mas Komala Dewa Sempopo adalah Deneq Mas Komala Sari, generasi keenamnya Deneq Mas Unda Putih, generasi ketujuh dilanjutkan oleh Deneq Mas Bekem Buta Intan Komala Sari. Pemban Mas Aji Komala yang merupakan kakak dari  Deneq Mas Bekem Buta Intan Komala Sari dilantik menjadi Raja muda yang mewakili Kerajaan Gowa di Sumbawa pada tahun 1648 Masehi.  Dibawah Pemban Mas Aji  inilah kemudian kerajaan Pejanggik mengalami perkembangan signifikan.
Kekuasaan kerajaan pejanggik meliputi pantai barat sampai pantai timur pulau Lombok, dari Belongas hingga Tanjung Ringgit. Pada masa pemerintahan Pemban Mas Meraja Sakti, Kerajaan Pejanggik semakin mengalami perkembangan yang pesat. Pemban Mas Meraja menikahi seorang putri Raden Mas Pamekel  yang saat itu menjadi raja Selaparang bernama Putri Mas Sekar Kencana Mulya.  Kebijakan Raja Selaparang yang  menyerahkan berbagai benda pusaka dalem ke Pejanggik menuai perselisihan di Internal Selaparang. Karena penyerahan benda pusaka tersebut jelas pertanda bahwa Pejanggik akan menjadi penerus misi pemersatu di Gumi Sasak.
Kerajaan Selaparang dan Pejanggik merupakan Kerajaan yang bersaudara. Namun, sebelum Raden Mas Pamekel  menikahkan putrinya dengan Raja Pejanggik, beliau lebih terlalu menomorsatukan perhatiaanya pada Sumbawa dan melupkan Pejanggik yang merupakan saudara. Dan kerajaan Selaparang merasa ini merupakan kekeliruan yang dilakukannya.
Kebijakan Mas Pamekal yang menyerahkan benda-benda pusaka ke Pejanggik tersebut jelas membuat Raja Muda Mas Kertal Jagat tersinggung berat. Karena dia merupakan penerus dari kerajaan Selaparang. Dia merasa sangat tersinggung karena dia tidak dianggap dan dia merasa Mas Pamekal tidak menginginkannya sebagai penerus Kerajaan Selaparang.
Dalam perjaalanannya, hubungan antara kerajaan Selaparang dan Pejanggik mengalami kerenggangan. Bergabungnya Arya Banjar Getas membuat Pejanggik semakin kuat. Tetapi hal ini justra menyebabkan semakin renggangnya hubungan antara Selaparang-Pejanggik.  Kerajaan Pejanggik yang dibantu Arya Banjar Getas kemudian  mempersatukan kerajaan-kerajaan kecil lainnya seperti Langko, Sokong,  Bayan, Tempit dan Pujut. Kerajaan lainnya dijadikan kedemungan dengan gelar kerajaan seperti Datu Langko, Datu Sokong, Datu Pujut dan lain-lainnya. Sedangkan raja Pejanggik sendiri memakai gelar yang sama dengan kerajaan Selaparang yaitu Pemban., Kekuatan Pejanggik semakin besar.
 Kebesaran dan luasnya wilayah Pejanggik tidak lepas dari peran Arya Banjar Getas dalam menjalankan titah Raja. Kepiawainnya dalam mengatur strategi perang dan politik membuat raja pejanggik semakin bangga dan memebrikan dia gelar  tanirihan yaitu "Surengrana" dan "Dipati Patinglanga". Keberhasilan Arya Banjar Getas melakukan berbagai gerakan politik kemudian dikenal dengan Politik Rerepeq.  strategi-strategi yang digunakan oleh AryaBanjar Getas adalah Melakukan konsolidasi ke dalam Pejanggik dengan  menyerahkan keris sebanyak 33buah kepada raja Pejanggik,lalu mengarak berkeliling dan menyerahkannya kepada para prakanggo untuk kemudian ditukar dengan keris pusaka masing-masing. Penukaran tersebut merupakan suatu bentuk kesetiaan dan loyalitas tunggal kepada raja Pejanggik. Kemudian Mengisolir  kerajaan Selaparang dengan mendekati kerajaan-kerajaan keluarga Bayan dan sekitarnya. Setelah itu baru  Menggerogoti kerajaan Selaparang dengan menguasai wilayahseperti Kopang, Langko, Rarang, Suradadi, Masbagik, Dasan Lekong; Padamara, Pancor, Kelayu, Tanjung. Kalijaga, barukemudian masuk ke Selaparang ketika sudah kekuatannya melemah.
Kerajaan Pejanggik dilanjutkan oleh Pemban Mas Komala Kusum, beliau adalah generasi ke sembilan. Berbeda dengan raja-raja sebelumnya, Pemban Mas Komala lebih banyak berperan sebagai seorang ayah yang baik ketimbang seorang raja yang mampu membawa Pejanggik menjadi kerajaan yang maju. . kesehariannya lebih sibuk mengurus rumah dan keluarga daripada memikirkan ancaman dari luar, khususnya ancaman dari Selaparang.  Tapi Pemban Mas Komala selalu memperingatkan putranya agar tidak terlena dan terpesoana dengan patih Arya Sudarsana yang datang membawa 33 keris sebagai tanda setia dan siap mengabdi untuk kebesaran Pejanggik. Putra kerajaan Pejanggik adalah Meraja Kusuma.
Pengaruh besar Arya Banjar Getas atas kerajaan Pejanggik sangat tampak ketika dia dipercayaa untuk mengurus proses pelamaran putri kerajaan Kentawang (Lala Junti)  oleh Meraja kusuma. Dilamarnya putri Kentawang oleh Meraja Kusuma karena ketertarikannya atas kecantikan Putri Kentawang.  Kepercayaan sepenuhnya diberikan oleh sang raja untuk mengurus semua proses pelamarannya. Tersohornya kecantikan putri Kentawang juga membuat Arya Banjar Getas  jatuh hati dan ingin sekali mempersuntingnya. Oleh karena itu, AryaBanjar Getas melaporkan bahwa Putri Kentawang  tidak cocok  bersanding dengan raja. Laporan palsu tersebut ditanggapi positif oleh raja sehinggaPutri Kentawang batal dipersungting Meraja Kusuma.  Atas kelicikannya tersebut, keinginan Arya Banjar Getas untuk mempersunting putri Kentawang tersebut akhirnya tercapai dan dia langsung menikahiinya.
Namun stelah Arya Banjar Getas menikahi Putri Kentawanng, sang Raja Meraja Kusuma merasa ditipu. Karena putri Kentawang sangat cantik dan anggun. Dan ketertarikan hati atas putri Kentawang kembali bergelora. Akhirnya dia menemukan cara untuk mendapatkan putri tersebut kepelukannya dengan mengutus Arya Banjar Getas ke Bali menjalankan sebuah misi  untuk menghadap kepada Raja di Kelungkung meminta kebutuhan dapur, karena Raja berniat hendak menyelenggarakan pesta kerajaan. Ketika sedang menjalankan misi kerajaan, sang putri yang cantik dan anggun tersebut diperkosa oleh meraja Kusuma. Namun karena keluguan dan kejujurannya sang putri melaporkan prilaku tak senonoh teseebut kepada suaminya. Setelah menerima laporan istrinya, sang patih Arya Banjr Getas merasa geram, marah hatinyabagaikan terbakar.
Dari kejadian tersebut kemudian berkembang  menjadi perselisihan yang berujung pada  pemberontakan  Arya Banjar Getas atas Kerajaan Pejanggik. Dalam pemberontakan tersebut yang berlangsung pada tahun 1692M, Arya Banjar Getas meminta bantuan kepada kerajaan Karangasem Bali untuk merobohkan dan menaklukkan kerajaan Pejanggik. Pemberontakan tersebut membuat kerajaan Pejanggik Runtuh dan sang Raja diasingkan. Sementara, para bangsawan dan kerabat kerajaan lainnya lebih memilih melarikan diri ke Sumbawa. Dan dalam pengasingan, Sang Raja Pejanggik Meninngal dunia di ujung Karangasem Bali. Setelah menaklukkan Pejanggik, Arya Banjar Getas dan pasukan Karangasem melanjutkan penyerangan ke daerah Parwa, Sokong dan Bayan. Kerajaan yang diserang tersebut takluk tanpa perlawanan yang berarti. Akhirnya, pada tahun 1740 Masehi seluruh penjuru pulau Lombok duikuasai oleh Karang Asem dan Arya Banjar Getas.

1 komentar:

  1. https://kokonatsutrrrrrrrrrrrrr.blogspot.co.id/2017/12/keliru-kebiasaan-makan-buah-seperti-ini.html
    https://kokonatsutrrrrrrrrrrrrr.blogspot.co.id/2017/12/kasihan-pada-orang-tua-bocah-pengidap.html
    https://kokonatsutrrrrrrrrrrrrr.blogspot.co.id/2017/12/waspada-5-makanan-ini-justru-bikin.html

    Taipan Indonesia | Taipan Asia | Bandar Taipan | BandarQ Online
    SITUS JUDI KARTU ONLINE EKSKLUSIF UNTUK PARA BOS-BOS
    Kami tantang para bos semua yang suka bermain kartu
    dengan kemungkinan menang sangat besar.
    Dengan minimal Deposit hanya Rp 20.000,-
    Cukup Dengan 1 user ID sudah bisa bermain 7 Games.
    • AduQ
    • BandarQ
    • Capsa
    • Domino99
    • Poker
    • Bandarpoker.
    • Sakong
    Kami juga akan memudahkan anda untuk pembuatan ID dengan registrasi secara gratis.
    Untuk proses DEPO & WITHDRAW langsung ditangani oleh
    customer service kami yang profesional dan ramah.
    NO SYSTEM ROBOT!!! 100 % PLAYER Vs PLAYER
    Anda Juga Dapat Memainkannya Via Android / IPhone / IPad
    Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam !!
    • FaceBook : @TaipanQQinfo
    • WA :+62 813 8217 0873
    • BB : D60E4A61
    Come & Join Us!!

    BalasHapus